RSS

Category Archives: Manila

Hari ke 8 : Manila – Jakarta (Manila Baywalk, San Andres Market, Intramuros & Robinson’s Place Manila)

Oleh : Vicky Kurniawan

Sekitar jam 8 pagi, kami sudah makan pagi di 7 Eleven dan siap-siap check out dari hotel. Kebetulan menunya lumayan juga omelet tuna, telur dan nasi. Tidak lupa mengucapkan Bismillah semoga omeletnya digoreng dengan minyak yang halal šŸ™‚ . Hari ini jadwal kita cukup padat karena saya ingin melihat salah satu landmark Manila yang begitu terkenal yaitu Intramuros sebelum terbang kembali ke Indonesia. Untung saja kami dapat penerbangan malam jadi punya waktu seharian untuk menjelajah Manila. Akhirnya setelah perut kenyang dan backpack dititipkan di hotel siaplah kami ke tujuan pertama hari ini yaitu Manila Baywalk.

Manila Baywalk Di Waktu Senja (Photo By : Stefan Munder)

Manila Baywalk Di Waktu Senja (Photo By : Stefan Munder)

Manila Baywalk

Terletak kurang lebih 400 mt dari Malate Pensionne Hotel, tempat ini dapat dicapai hanya 5 menit dengan jalan kaki. Peta jalan kaki dari hotel ke Manila Baywalk dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

Manila Baywalk

Terbentang sejauh 2 km sepanjang Roxas Boulevard, Manila Baywalk seperti juga promenade di kota-kota lain menjadi tempat bagi warga kota yang ingin rileks, berolahraga atau sekedar berkumpul bersama teman. Tempat ini juga menjadi spot yang ideal untuk melihat sunset. Maka tidaklah mengherankan bila banyak acara musik dan kegiatan-kegiatan outdoor lainnya sering diselenggarakan disini. Tidak hanya itu, para artis lokal juga sering mengadakan pertunjukan akrobat, pantomim dan pertunjukkan jalanan lainnya. Read the rest of this entry »

 
11 Comments

Posted by on May 23, 2015 in Filipina, Manila

 

Tags: , , , , , , , ,

Hari Ke 7 : Puerto Princesa – Manila (Baywalk, Mitra Ranch, Baker’s Hill)

Oleh : Vicky Kurniawan

Hari ini adalah hari terakhir di Puerto Princesa yang rencananya akan kami manfaatkan untuk mengelilingi obyek-obyek wisata di seputaran kota. Sebenarnya obyek wisatanya banyak sekali namun dengan keterbatasan waktu (pesawat kami dijadwalkan lepas landas jam 12.55) hanya ada 3 tempat yang sempat kami datangi. Jadi selesai sarapan di hotel yang termasuk dalam fasilitas hotel, kami langsung cabut ke tempat – tempat berikutĀ  :

Puerto Princesa City Baywalk Park

Terletak kurang lebih 500 meter dari hotel, tempat ini dapat dijangkau dengan 5 menit berjalan kaki seperti peta dibawah ini. Sesuai dengan namanya, Baywalk Park merupakan taman di tepi pantai tempat orang bisa menikmati sunset atau sekedar bersantai-santai dan makan-makan bersama teman atau keluarga. Taman ini lebih terlihat ramai di malam hari saat warung-warung penjual makanan mulai buka dan orang wira-wiri menyewa sepeda. Tapi sayangnya kalau malam, lautnya jadi tidak terlihat. Jadi saat saya kesana di pagi hari, taman ini terihat sangat sepi, hanya beberapa orang yang sedang asyik berolahraga atau menikmati pemandangan pagi.

Patung Ikan di Puerto Princesa City Baywalk Park

Patung Ikan di Puerto Princesa City Baywalk Park

Di taman ini terdapat patung merak raksasa yang merupakan simbol dari kota Puerto Princesa. Merak dipilih karena termasuk hewan langka tapi menjadi endemik di kota ini. Patung lain yang menonjol adalah patung seorang putri sedang melepas burung. Menurut cerita rakyat, nama Puerto Princesa diambil dariĀ  nama seorang putri yang konon selalu terlihat berjalan-jalan di tempat ini tiap malam tertentu. Tapi bagi orang yang tidak percaya mistis, nama kota ini diambil dari posisi pelabuhan Puerto Princesa yang ideal karena sepanjang tahun selalu terlindungi dari badai dan memiliki kedalaman yang dapat menampung berbagai ukuran kapal termasuk kapal-kapal besar yang oleh orang-orang Spanyol saat itu disebut “Princess”. Tapi berdasarkan sejarah, kota ini dinamai menurut nama Princess Asunción, anak dari Queen Isabella II yang meninggal karena sakit. Setelah meninggalnya putri ini Queen Isabella mengganti nama kota ini menjadi Puerto de la Princesa. Tapi apapun itu, putri ini telah menjelma menjadi patung berbahan fiberglass yang berdiri di ujung dermaga dengan rambut berkibar yang menjadi simbol berpadunya cerita rakyat dan budaya Palawan.

Read the rest of this entry »

 
14 Comments

Posted by on March 30, 2015 in Filipina, Manila, Puerto Princesa

 

Tags: , , , , ,