Oleh : Vicky Kurniawan
Filipina, kalau melihat foto-fotonya di internet atau di majalah-majalah pariwisata selalu ada panggilan hati ingin kesana. Apalagi ketika Department of Tourism Filipina melancarkan program “It’s More Fun In the Philipines” tiap kali buka internet, mata seolah dimanjakan oleh keindahan pantai berpasir putih Boracay, kehijauan sawah bertingkat di Ifugao atau keajaiban tempat-tempat diving di Palawan dan El Nido. Maklum saja, sebagai negara kepulauan seperti Indonesia, tempat pariwisata yang ditawarkan memang tidak jauh-jauh dari pantai dan pegunungan. Jadi ketika maskapai penerbangan Cebu Pacific meluncurkan program tiket murah penerbangan Jakarta – Manila pada bulan Oktober 2012 langsung saja tanpa pikir panjang saya sambar kesempatan itu.
Tiket Pesawat
Karena belum punya rute yang jelas, terus terang saya agak ngawur saat membeli tiket penerbangan ke Filipina ini. Yang saya beli pertama kali adalah rute Jakarta – Manila setelah itu berkembang ke destinasi lain tergantung promo penerbangan yang ditawarkan. Jadi destinasi yang saya tuju benar-benar tergantung pada promo dari maskapai yang ada. Sebenarnya rencana model begini punya kelemahan juga antara lain waktu saya jadi habis di bandara untuk naik pesawat ke berbagai tujuan. Tapi ada keuntungannya juga karena saya jadi lebih ahli dalam hal prosedur naik pesawat π .
Untuk melakukan perjalanan dengan rute diatas, saya harus menempuh 8 kali penerbangan dengan 3 maskapai berbeda. Rute dan biayanya sebagai berikut :
- Surabaya – Jakarta pp menggunakan maskapai penerbangan Air Asia. Harga tiket pp Rp. 307.800 (dibeli bulan November 2012)
- Jakarta – Manila pp menggunakan maskapai penerbangan Cebu Pasific. Harga tiket pp Rp. 591.450 (dibeli bulan Oktober 2012)
- Manila – Boracay pp :
- Manila – Caticlan menggunakan Cebu Pasific. Harga tiket Rp. 166.600 (dibeli bulan Januari 2013)
- Kalibo – Manila menggunakan Tiger Airways. Harga tiket Rp. 31.475 (dibeli bulan Januari 2013)
- Manila – Puerto Princessa pp menggunakan maskapai Tiger Airways. Harga tiket pp Rp. 107.275 (dibeli bulan Januari 2013)
- Total harga tiket pesawat Rp. 1.204.600
Sebenarnya saya fobia naik pesawat, tapi setelah 9 hari diterapi terus menerus naik pesawat Alhamdulillah fobianya jadi sedikit berkurang π . Sedikit review untuk ketiga maskapai penerbangan diatas : Tiger Airways paling sering merubah skedul. Tapi saya tidak bisa komplain mengingat harga tiketnya yang super murah. Cebu Pasific dan Tiger Airways lebih ketat soal berat tas yang dibawa ke kabin daripada Air Asia. Kedua maskapai ini benar-benar menimbang tas yang akan dibawa masuk ke kabin terutama kalau tasnya terlihat besar seperti backpack saya.
Penyusunan Itinerary
Dalam penyusunan itinerary, selain informasi dari internet dan tanya-tanya di kumpulan backpacker saya juga menggunakan 1 buku sebagai sumber informasi yaitu buku Philippines terbitan Lonely Planet edisi ke 11.
Bila rute teman-teman berbeda dari saya, bisa juga menggunakan bukunya mas Sihmanto “2 Juta Keliling Filipina Dalam 10 Hari”. Sayangnya karena sudah lama diterbitkan (tahun 2010) buku ini agak susah untuk didapatkan.
Selain itu ada beberapa blog milik teman-teman blogger dari Filipina yang baik sekali dijadikan bahan referensi. Salah satunya adalah blog berjudul “Ponder Haven” (http://www.ryramos.com/) milik Jay Ray Ramos yang menulis dengan detail (ditambah foto-foto yang indah) tentang perjalanannya ke Boracay.
Total Biaya Perjalanan
Perjalanan selama 9 hari ini saya tempuh dari tanggal 22 – 30 September 2013 dengan total biaya sebesar Rp. 4.772.800 asumsi nilai kurs saat berangkat adalah Rp. 285 untuk 1 Peso Filipina. Pengeluaran tersebut terbagi menjadi :
- Tiket pesawat pulang pergi Rp. 1.204.600 (25%)
- Airport tax (Juanda, Soekarno Hatta, NAIA dan Puerto Princessa ) Rp. 436.100 (9%)
- Hotel Rp. 918.175 (19%)
- Makan Rp. 724.200 (15%)
- Transport Rp. 283.675 (7%)
- Biaya atraksi tempat wisata Rp. 1.154.750 (24%)
- Enviromental Fee, Terminal Fee dan Sewa Loker Rp. 51.300 (1%)
Dari rincian diatas, kita bisa melihat bahwa selain tiket pesawat, biaya atraksi dan hotel memegang porsi terbesar dari keseluruhan biaya. Jadi bila anggaran mepet, masih ada beberapa hal yang bisa dihemat antara lain :
- Lebih banyak memilih tempat-tempat wisata yang murah atau gratis. Biaya atraksi saya begitu besar (hampir menyamai tiket pesawat) karena saya ikut beberapa tur seperti Island Hopping, Helmet Walking, Irawan Eco Tour dan Undergroud River Tour. Alasan utamanya, setelah dihitung-hitung jauh lebih murah mengikuti tur-tur tersebut daripada berangkat sendiri. Jadi kalau ingin lebih hemat, cari saja tempat wisata yang murah atau gratis misalnya Island Hopping di Boracay bisa diganti dengan menjelajah pantai seputaran White Beach atau saat ke Puerto Princessa tidak usah ikut Irawan Eco Tour tapi diganti dengan menjelajah seputaran kota atau ikut Firefly Watching Tour yang biayanya jauh lebih murah.
- Menggunakan jasa Couch Surfing untuk meminimalkan biaya hotel atau mencari hostel dengan kamar dormitory karena kebanyakan kamar yang saya sewa dengan harga diatas adalah kamar Hotel Double Room.
- Bilapun harus ikut tur, pandai-pandailah menawar dan mencari harga tur termurah. Jangan capek untuk membandingkan antara agen yang satu dengan yang lain. Selain itu jangan bosan juga mencari info di internet tentang pelayanannya.
Semoga bermanfaat dan Happy Traveling π .
mila said
June 15, 2014 at 7:47 am
waah lama ga muncul tau2 udah dari pilipina aja hihihii
aremaronny
June 15, 2014 at 8:41 am
Ha ha hampir 2 bulan nggak nulis gara-gara sibuk traveling mil..otak rasanya beku…feelnya sudah nggak dapet lagi nih….BTW habis ketemu Ocha di Malang loh…
nopan
June 17, 2014 at 3:54 pm
tiket pesawatnya bikin ngiri. promo si merah dan si kuning sekarang tidak sedahsyat dulu sih. hhe
aremaronny
June 17, 2014 at 4:37 pm
Ha ha iya mas, sekarang cari tiket pesawat murah agak susah, nggak seperti dulu waktu belum ada Fuel Surcharge π . Semoga terus ada jalan buat backpacker kere seperti kita π
tony
June 18, 2014 at 5:22 am
Baru baca ternyata Mbak Vicky phobia naek pesawat. Hmmmm…. tapi ya gimana lagi soalnya ‘pintu kemana saja’-nya Doraemon belum ada yg bikin (atau Doraemon-nya belum dikirim kesini dari masa depan? ) wkwkwk….. π
Tips: cara ‘ngakalin’ kelebihan cabin baggage
Pakai jaket(atau light jacket) dan celana cargo yang banyak kantongnya. Isi secukupnya sampai backpack kita pas atau kurang sedikit dr limit berat cabin baggage. Selalu bawa timbangan (ada tuh yang sebesar gantungan kunci dg beban timbangan maks s/d 30 kg). Berat manusia kan tidak pernah ditimbang, berapapun ‘besar’ orang tsb. Emang sih bakal repot di security check karena harus keluarin-masukin brg2 tsb.
Tapi ya kira2, jangan 20 kg dipaksain masuk jaket & celana. Toiletries cewe aja biasanya makan 0,5 kg sendiri lho. Jadi kalo overweight s/d 3 kg sih masih masuk akal dimasukin kantong jaket/celana.
aremaronny
June 18, 2014 at 7:03 pm
Ha ha ha….bagus juga idenya mas Tonny….ada satu lagi mas, bajunya dipakai rangkap-rangkap he he he…Kalau saya nakal banget mas, waktu ditimbang agak diangkat sedikit backpacknya π atau kalau tidak saya keluarkan barang-barang yang berat, dimasukkan troley dulu. Nanti kalau backacknya selesai ditimbang dan diberi label tanda boleh masuk kabin baru barang-barang di trolley dimasukkkan lagi π . Upss harusnya nggak boleh yah ditulis disini.
Richard Edogawa
October 21, 2015 at 10:00 am
hahaa… hayo,, ketahuan…
Ignatius Arry
June 20, 2014 at 8:31 pm
Aku kepengen banget ke Filipina, temen2 ku disana udh pada nyruruh sih.. Cuma budget juga ngga cukup, meskipun ala backpacker pula.. Hmm.. Kapan ya bisa ke FIlipina.. Dari SD pengen banget kesana. π¦ Anyway, om sendiri ya backpack kesana?
aremaronny
June 22, 2014 at 8:19 am
he he iya mas Arry, saya berdua dengan suami. Insyaallah kalau kendalanya budhet bisa diatur kok mas, karena filipin tidak terlalu mahal apalagi mas punya teman disana. Jadi paling tidak bisa hemat biaya penginapan
nandito silaen
June 25, 2014 at 9:09 am
wow….keren. #buka NB pantangin maskapai sejuta umat #
Richad Setiady
June 30, 2014 at 10:46 am
salam mbak vicky, saya berencana ke manila 4malam & puerto princessa 2 malam (demi underground river) awal tahun depan. dapat promo dari “si merah” hehehe…
bisa minta rekomendasi itinerary selama 6 malam tersebut, mbak?
saya berencana membawa koper ukuran kecil untuk dibawa masuk ke dalam cabin (bukan backpack), karena memang tidak membeli bagasi demi menghemat biaya. Apakah tidak ada masalah jika membawa koper kecil masuk ke kabin jika sudah terisi penuh?
Afriani
July 14, 2014 at 11:44 am
wah kirain tulisan keliling Eropa dulu yang dirilis.
keren banget, saluuutt… pengen deh seperti mbak Vicky. Tapi sayang suami gak begitu mendukung. cuman berhasil ke Jepang kemarin.
tapi mudah2an bisa next time ke Filipina n Eropa juga seperti mbak Vicky, aamiin.
aremaronny
July 14, 2014 at 9:10 pm
Ha ha …iya nih mbak Afri, takut filipinnya keburu ilang dari ingatan soalnya udah hampir setahun π
iwan
August 14, 2014 at 3:20 am
jadi kangen pingin jalan-jalan lagi kesana…..Maraming Salamat Poh (terima kasih) atas tulisannya ya….lumayan buat obat kangen…..MABUHAY
aremaronny
August 14, 2014 at 12:59 pm
Ha ha…waktu itu kemana saja mas Iwan?
ahook_
September 3, 2014 at 1:58 pm
jadi gak sabaran bulan Maret 2015…. seru bangetttt…..gakk sabar.. jadi mikir 5 hari cukup gag…
aremaronny
September 4, 2014 at 12:20 pm
Insyaallah cukup mas…semoga perjalanannya lancar dan menyenangkan yah…
dotherightthingright
September 5, 2014 at 12:00 pm
seneng banget baca blog mba vicky ini. Mayoritas traveling bangkok ku ngadopsi itin nya mba vicky… insya Allah utk yang next trip jepang nanti jg bakal ngadopsi bberapa itinnya mba… Thanks banget nih mba… bener2 bermanfaat tulisannya… keep writing ya mba… anyway.. tulisan ttg travelling eropanya ditunggu π
aremaronny
September 8, 2014 at 10:53 am
Terima kasih mbak Vadilla, terima kasih karena sudah mampir kesini yah…
womanfullofbless
October 16, 2014 at 10:07 pm
seneng banget ngebaca blog ini.. pengen banget ke filipinnn dengan harga super murah, asalku palembang nihhh hehhee…. kira2 bisa semurah mbak gak yaa hahaha π
aremaronny
October 21, 2014 at 8:17 pm
Insyaallah bisa mbak, rajin-rajin pantengin tiket promo yah..
ryan
May 7, 2015 at 12:44 pm
mantap…
Eliza
May 29, 2015 at 8:47 am
Keren banget,.. dan sangat terinci maksii bangettt dan sangat bermanfaat dan berguna.. emm kira2 masih sama nda ya harganya heheheehe
Vicky Kurniawan
May 30, 2015 at 7:25 pm
Nanti harga-harganya dicek lagi di website resminya yah mbak Eliza.Biasanya sih udah berubah.