RSS

8 Hari Keliling Hongkong – Shenzhen – Macau

10 Oct

Oleh : Vicky Kurniawan

Saya tertarik untuk menjelajahi ketiga negara ini ketika mbak Claudia Kaunang menerbitkan bukunya “ 2 juta keliling Macau, Hongkong dan Shenzhen”, dan kesempatan itu datang ketika Air Asia mengadakan promo besarnya bulan Pebruari 2011. Untunglah saat itu belum ada kebijakan Fuel Surcharge sehingga hanya dengan Rp. 768.000,- per orang saya sudah mendapat tiket pesawat dengan rute keberangkatan Surabaya-Medan-Hongkong dan pulangnya Macau-Kuala Lumpur-Surabaya untuk penerbangan bulan September 2011.

Hongkong

Kenapa Medan-Hongkong? Karena saat itu tiket Medan-Hongkong lebih murah dari Kuala Lumpur-Hongkong dan saya berpikir untuk sekalian menjelajahi kota Medan selama masa transit. Sayangnya, di bulan Agustus 2011 Air Asia memutuskan untuk menghapus rute Medan-Hongkong dan menawarkan dua alternatif  pengganti, mau refund atau reroute. Jelas saya memilih reroute, akhirnya Air Asia mengganti tiket Medan-Hongkong menjadi Kuala Lumpur-Hongkong tanpa ada tambahan biaya apapun (what a wonderful service!!).

Dalam penyusunan itinerary, selain buku mbak Claudia Kaunang dan  riset di internet, saya juga memakai satu buku terbitan Lonely Planet yang berjudul “Hongkong & Macau”. Saya memulai riset sekitar bulan Maret 2011 dan itinerary selesai bulan itu juga. Tapi pada saat awal September, ketika update data saya menemui beberapa informasi harga dan rute sudah berubah, terutama di Shenzen. Dalam jangka waktu 6 bulan, Shenzhen sudah menambah line metro dari 2 menjadi 4 dengan beberapa tambahan pemberhentian baru dan beberapa nama pemberhentian lama diganti dengan nama yang baru. Alhamdulillah, hasil risetnya tidak sia-sia, kalau dihitung secara statistik sih nyasarnya “cuman” 5% dan 75% dari target dapat terpenuhi (he he).

Shenzhen

Secara keseluruhan, ketiga negara ini banyak menawarkan wisata kota modern. Hongkong, bisalah disamakan dengan Singapore dalam versi yang lebih mahal. Menurut saya pribadi, Singapore lebih unggul dari Hongkong, walaupun ada beberapa sudut kota Hongkong yang memang unik dan lain daripada yang lain. Untuk biaya transportasi, Hongkong memegang rekor lebih mahal sedangkan di satu sisi segalanya lebih murah di Shenzhen baik biaya transport, makan maupun biaya penginapan. Macau, memegang rekor termahal untuk penginapan dan makan walaupun biaya transport sangatlah murah. Soal bahasa, Inggris bukanlah bahasa yang dikuasai oleh ketiga penduduk negara ini. Bahkan para pelaku wisatapun kebanyakan tidak bisa berbahasa Inggris. Ketiga resepsionis hotel yang kami tempati sama sekali tidak bisa berbahasa Inggris walaupun e-mail pemesanan hotel selalu dibalas dengan bahasa Inggris yang sangat baik. Walhasil, bahasa Tarzan-lah yang sangat berperan. Jadi teman, kalau bahasa Inggrismu tidak begitu baik jangan kuatir untuk berpergian ke ketiga negara ini karena kemampuan pantomimmulah yang akan diuji bukan bahasa Inggrismu (he he he).

Macau

Untuk perjalanan selama 8 hari ini (26 September 2011 s/d 3 Oktober 2011), dengan beberapa penghematan pun (antara lain membawa pop mie sebanyak backpack saya bisa memuat, menginap di hotel termurah bahkan makan sepiring berdua karena porsi makanan sangat besar) tetap saja saya menghabiskan dana sekitar Rp. 5,4 juta per orang. Saat saya berangkat kurs untuk 1 HK$ = Rp. 1.200 (Hongkong), 1 Y=Rp. 1.400 (Shenzhen), 1 MOP$=Rp. 1.200 (Macau) dan 1 RM=Rp. 3.000 (Malaysia). Biaya diatas sudah termasuk tiket pesawat pulang pergi, biaya pengurusan VOA di Shenzhen, tiket atraksi, biaya makan, akomodasi dan transportasi.

Tulisan ini akan terbagi menjadi 8 bagian sesuai dengan hari-hari yang saya lalui dan perkiraan biaya seperti biasa akan saya cantumkan di setiap akhir tulisan. Sekali lagi teman, tulisan ini saya buat selain sebagai dokumentasi pribadi juga bertujuan mengajakmu untuk jalan-jalan, kemana saja. Paling tidak, saat kita tua dan tidak mampu untuk jalan-jalan lagi lagi ada sesuatu untuk dibaca dan dikenang sebagai bukti bahwa kita sudah berusaha semampunya untuk melihat keindahan alam ciptaan Tuhan.

Happy Traveling dan semoga bermanfaat.

 
49 Comments

Posted by on October 10, 2011 in Hongkong, Macau, Shenzhen

 

Tags: , , , , , ,

49 responses to “8 Hari Keliling Hongkong – Shenzhen – Macau

  1. acep abdul rahman

    October 13, 2011 at 8:43 pm

    asslamu’alaikum.

    indahnya pemandangan kotanya, dibangun dengan nuansa laut, jadi kota besar di dunia banyak di bangun di tepi pantai… kalau di indonesia gmna ya…. takut gempa dan tsunami apalagi kami yang tinggal di sumatra……(he..he..)

    mb vicky, sudahkah melakukan perjalanan ke timur tengah? seperti Dubai, qatar atau kota kota islam seperti Turki, madinah atau mesir? tentu sangat menarik mengingat geliat kota kota tersebut dalam membangun kota modern sdangkan di sisi lain mereka punya sejarah sebagai kota kota tua yang penuh warisan sejarah islam.

     
    • Vicky Kurniawan

      October 14, 2011 at 6:22 am

      Waalaikum salam mas Acep..

      Sebenarnya timur tengah adalah daerah impian saya mas, bahkan melebihi Eropa. Cita-cita saya adalah bisa naik haji tanpa ikut pemerintah atau paling nggak umroh tanpa ikut tur biar bisa sekalian menjelajah mesir..Apakah Mas Acep pernah memiliki pengalaman serupa?

       
  2. Indra

    October 16, 2011 at 6:56 pm

    Mba’, itu foto Macau posisi ngambilnya dimana ya?

     
    • aremaronny

      October 17, 2011 at 6:28 am

      Menara tinggi itu jelas Macau Tower diantara kedua danau Lago Sai Van dan Lagos de Nam Van. Terus jembatan yang kamu lihat itu adalah Sai Van Bridge. Jadi ini diambilnya dari arah Taipa Island dan melihat dari ketinggiannya mestinya diambil lewat udara via helikopter. he he he..Foto ini saya ambil dari kartu pos yang saya beli di Macau Tower waktu saya masuk ke observation decknya..

       
  3. anny

    November 1, 2011 at 12:44 pm

    mau tanya, untuk masuk ke shenzhen, paspor indo harus apply visa china di kedutaan atau sudah bisa voa. kl voa berapa biayanya? terima kasih

     
    • Vicky Kurniawan

      November 2, 2011 at 11:38 am

      Anny, waktu kesana saya apply VOA di perbatasan Luohu. Biayanya 168 yuan per orang.

       
  4. ardy

    November 14, 2011 at 3:41 pm

    Another great story.. Jadi waktu diganti tiketnya jadi KL-HKG dapat tiket gratis dari SUB-KL?
    Lucky you! 5,4jt for 1 person not 2jt? :p

     
    • aremaronny

      November 14, 2011 at 6:42 pm

      Iya betul ardy langsung dapat ganti SUB-KL…yes, I’m the lucky bastard (he he kata mbak Trinity)…2 jt di buku mbak Claudia hanya hotel, makan, transport dan akomodasi saja..belum termasuk tiket pesawat dan tiket masuk atraksi..yang 5,4 jut sudah termasuk semuanya..padahal udah berusaha ngirit banget tuh..tapi mentok habisnya segitu :(..

       
      • addrian

        December 17, 2012 at 10:03 am

        sy abis cuman 3,5 jt malahan mbak 6 hari 5 malam bulan agustus 2011
        rute sby-jkt-SG-HK-KL-sby

         
      • aremaronny

        December 17, 2012 at 11:03 am

        He he he bagus tuh mas. Memang pengeluaran bisa beda-beda tergantung tempat rekreasi, pilihan hotel dan tempat makan.

         
  5. maria

    December 17, 2011 at 5:42 pm

    Mhn info mbak…d macau n hongkong nginapnya d mana?tks

     
    • aremaronny

      December 17, 2011 at 6:11 pm

      Di Hongkong menginap di Hostel Golden Crown Guest House di Tsim Sha Tsui. Di Macau menginap di SanVa Hostel di Rua da Felicidade.

       
  6. Handoyo Puji Widodo

    August 24, 2012 at 1:50 pm

    Saya berencana ke Hong Kong pada tanggal 1-3 Oktober 2012 dalam rangka konferensi di the Hong Kong Polytechnic University (Wuhu Street, Hung Hom Station, Kowloon). Saya mohon saran dan informasi Mas Vicky mengenai budget hotels yang dekat di kawasan ini. Makasih sebelumnya atas saran dan informasinya…

     
  7. yani

    October 18, 2012 at 2:33 pm

    Dear Vicky……… Salam kenal…….
    Tgl 29 Oct – 03 Nov nanti saya mo nyoba jelajah Macau – Shenzhen – Hongkong via Singapore. Kebetulan hotel sudah ready, tapi bingung milih transportasi yang efisien & efektif. Macau di Ole London Hotel, Shenzhen di Home Inn Dongmen dan Hongkong di Nathan Road. Mohon informasinya transportasi dengan route sda (mungkin kurang lazim ya……). Tlg info transportasi dari Macau ke Shenzhen & Shenzhen ke Hongkong kalo dari hotel2 tsb. Terima kasih…………

     
    • aremaronny

      October 18, 2012 at 10:06 pm

      Halo mbak Yani salam kenal juga..
      1. Transportasi dari Macau ke Shenzhen : Dari Ole London Hotel jalan kaki sekitar 200 mt ke Rua Almirante Sergio/Travessa Do Lido, terus naik bis no. 10 A menuju Macau Ferry Terminal. Dari situ bisa naik ferry ke Shenzhen. Turun di Shekou Port naik kereta Shekou Line sampai stasiun Futian interchange Lonnggang Line sampai stasiun Shaibu, jalan sedikit ke Home Inn Dongmen.
      2. Transport dari Shenzhen ke Hongkong : Dari Home Inn Dongmen jalan ke stasiun Shaibu naik kereta Longgang Line ke stasiun Laojie, interchange Luobao Line naik sampai stasiun Luohu. Dari situ dilanjutkan naik MTR east rail line dari Lowu ke stasiun Kowloon Tong, interchange jalur Kwon Tong Line naik sampai stasiun Yau Ma Tei,
      Untuk lebih memahami penjelasan saya diatas mbak perlu melihat juga Peta jalur kereta di Shenzhen dan Hongkong serta peta Macau dari Google Map.

       
      • eka sartika

        January 9, 2013 at 4:09 pm

        salam kenal mb…tgl 2 maret-10 maret nanti sy mo jln hongkong-shenzen-macau via singapura.sebetulnya sdh pernah hongkong macau via jkt pake travel sama temen2 kantor tapi tdk sempet keshenzen,rencana bln maret ini sy pergi sama klg tiket pp dan hotel hongkong sdh ready yg mau sy tanyakan buat visa VOA mau bikin di lowu bgmn gampang tdk ya…dan buat hotelnya dishenzen sy booking dulu sekarang atw nanti langsung disana takutnya sy tdk dapat VOA.makasih ya…..

         
      • aremaronny

        January 9, 2013 at 10:58 pm

        Salam kenal juga mbak Eka..sebenarnya mengurus VOA di kantor imigrasi Shenzhen di Luohu sangatlah mudah dan buat hotel di Shenzhen tidak usah book dulu mbak, takutnya VOA nya tutup.

         
    • yani widya

      October 22, 2012 at 2:15 pm

      Matur nuwun Mba Vicky dah kersa ngereply pertanyaan saya. Nah, setelah baca2 posting njenengan saya jadi malah banyak pertanyaan nih….. Bus gratis yang ke Venetian Resort dan City of Dreams selain hari libus cuma ada di ferry harbour sajakah? Sebaiknya di Macau masih pake HKD atau harus MOP. Karena saya baca di posting lain ko harus MOP. Nuwun

       
      • aremaronny

        October 24, 2012 at 11:57 am

        Bus gratis ke Venetian Resort juga ada di Macau Airport, dan Gongbei Border. Menurut saya sebaiknya pakai MOP saja mbak walaupun mereka menerima HK juga dengan nilai yang sama. Tapi tukarnya jangan banyak-banyak soalnya MOP tidak laku diluar Macau.

         
  8. regacihuy

    November 10, 2012 at 10:08 am

    mbak vicky, thanks buat sharingnya. sangat membantu buat referensi. kebetulan januari besok saya dan teman2 mau ke hongkong shenzen macau juga. kira2 disana cuacanya lg musim apa ya mbak? biar ga salah kostum 😀

     
    • aremaronny

      November 11, 2012 at 10:03 am

      Januari adalah bulan terdingin dalam setahun di Hongkong. Suhu rata-rata sekitar 15 derajat celcius. Bulan yang enak buat jalan-jalan karena hujan dapat dikatakan tidak ada sama sekali. Enjoy the trip yah..

       
  9. Clairebday Card

    November 27, 2012 at 4:24 pm

    mbak,tolong tanya saya bulan februari tgl 11,2013 ke hongkong..kira2 masih musim dingin disana? slain itu juga bertepatan tgl 10februari tahun baru imlek, apa suasana kota disana banyak yg tutup untuk perbelanjaan? makasih…

     
    • aremaronny

      November 27, 2012 at 6:48 pm

      Iya mbak masih dingin, suhu rata-rata masih berkisar 15 derajat celcius. Tidak usah kuatir, banyak toko yang masih buka saat hari raya Imlek terutama the brand shops, begitu juga chain stores dan shopping mall.

       
  10. Noviarli

    December 23, 2012 at 12:03 pm

    Salam kenal mbak…. Ad rencana jalan kemana lagi .? Boleh ikutan ngak….ths

     
    • aremaronny

      December 24, 2012 at 7:17 am

      Halo mbak lilik, sayangnya belum ada rencana. Beneran nih mau ikut saya, saya orangnya cerewet dan pemarah lho :).

       
  11. satyo

    January 3, 2013 at 8:43 pm

    yukk ke HK bareng kalo mau ada yg kesana… saya ada rencana SBY- HK – SBY tgl 2 -5 feb 2013…

     
  12. deliana tobng

    January 24, 2013 at 4:46 pm

    salam kenal mbak vicky , saya deliana , kami ada 8 orang tgl 23 malam sdh ada di hongkong,rencana 6 hari mau menjelajahi hkg-macau-shenzhen, temani dong ? kami belum pernah kesana. boleh bantuin buat itinerarynya dan biaya per orang habis berapa ya mbak ?

     
  13. floris

    April 7, 2013 at 6:57 pm

    mbak vicky mau nanya nih…untuk urus VOA itu berapaan yah? Kalau urus visa dari kedutaan cina disini gimana? soalnya saya denger ktnya kadang bisa berlaku VOA, kadang juga hrs dari kedutaan cina disini.thanks

     
    • aremaronny

      April 8, 2013 at 6:04 am

      Halo mbak Floris, Waktu itu harga VOA Shenzhen Y 168. Proses pengurusannya bisa dilihat disini https://jejakvicky.com/2011/11/15/hari-ke-4-hongkong-shenzhen/#more-1085. Kalau mbak mengurus Visa di kedutaan Cina, berarti mbak akan mendapatkan Visa China yang juga berlaku di Shenzhen. Saran saya kalau mbak memang ingin mampir di kota-kota Cina yang lain selain Shenzhen maka uruslah visa Cina. Tapi kalau mbak hanya mau ke Shenzhen maka pakai saja VOA Shenzhen yang harus diurus di Shenzen sana. Kalau mbak punya penerbangan yang landing atau mendarat di Shenzhen maka saya sarankan urus visa Cina, jadi bila VOA Shenzhen tutup, mbak masih bisa masuk menggunakan visa Cina.

       
  14. Andrian Wikardi

    May 15, 2013 at 7:19 am

    mbak vicky: mba kalau mba adain tour. ky byk yg mau ikut nih .

     
    • aremaronny

      May 15, 2013 at 3:24 pm

      He he he masih belum kepikiran mas Andrian..soalnya mengurusi banyak orang akan bakalan membuat saya stress 🙂

       
  15. diah

    September 24, 2013 at 9:58 am

    Dear Mbak Vicky..
    maaf mbak, mau nanya nih….
    hostel yang murmer tapi nyaman ada nggak ya di macau dan hongkong? terimakasih…

     
    • aremaronny

      October 2, 2013 at 3:16 pm

      Mcau agak susah mbak cari hotel murah. Coba cek Hotel Ole London ini mbak, siapa tahu harganya cocok http://www.olelondonhotel.com/

       
  16. diniwijaya

    March 29, 2014 at 10:07 pm

    kalimat terakhirnya keren gan.. jadi mupeng ke sana 😀

     
    • aremaronny

      April 1, 2014 at 6:29 am

      He he he terima kasih..ayo dong pergi…

       
      • diniwijaya

        June 22, 2016 at 11:47 pm

        hehe..lombok dulu gan… hongkong budget kayanya untuk hotel mahal -mahal ya ???

         
  17. Jade

    May 15, 2014 at 6:05 pm

    Mbak Vicky ,
    Mau nanya nih …kalau saya berencana ke Shenzhen masuk dari Lo Wu ( Hongkong) dengan VOA, tapi saya keluarnya dari Shenzhen langsung ke Macau lewat She kou Port, apakah diperbolehkan untuk urusan imigrasinya ? Ataukah saya harus balik ke Hongkong dulu lewat Luo Hu, baru ke Macau?
    Thanks ya Mba…

     
    • aremaronny

      May 29, 2014 at 1:28 pm

      Boleh mbak Jade. Itu seperti jalur yang sudah saya tulis di blog.

       
  18. Lazuardi Linus S

    June 7, 2014 at 11:53 pm

    Mba vicky terimakasih banyak atas referensi liburannya ini , amat sangat membantu , jejak demi jejak pun kami jadikan pnduan utama liburan kami yg 90% alurnya sama persis dg cerita mba. Dan alhasil waktu liburan kami tidak banyak trbuang untuk hal2 yg tidak penting. Sekali lg terima kasih banyak .
    Wassalam

     
    • aremaronny

      June 12, 2014 at 2:02 pm

      He he terima kasih mas Lazuardi…terima kasih banyak karena mau mampir kesini….

       
  19. christine

    September 17, 2014 at 3:17 pm

    Artikel tentang Macau nya bagus. Ikutan lomba blog “Why Macau” yuk. Re – publish aja artikel ini. Hadiahnya jalan-jalan ke Macau dan iPhone 5c GRATIS!
    Yuk ikutan lomba blog ‘Why Macau’ di sini http://bit.ly/WhyMacau
    Submit sebelum 30 September 2014!

     
  20. Nikita

    March 15, 2015 at 11:08 am

    terima kasih banyak mba november kemarin saya ke hongkong dengan panduan blog mba vicky, sangat membantu sekali..

     
    • Vicky Kurniawan

      March 26, 2015 at 6:16 pm

      Terima kasih sudah mampir kesini ya mbak Nikita

       
  21. Neni

    September 1, 2015 at 8:44 pm

    Terima kasih mbak berkat blog ini sy sekeluarga bisa sukses travelingnya ke bangkok. Info nya lengkap banget. Saya mau tanya apakah hotel di hongkong peraturan nya ketat bila tamu nya over capacity, rencana sy mau bawa anak2 jadi sekamar berempat. ngiritdotcom. Terima kasih info nya

     
    • Vicky Kurniawan

      September 2, 2015 at 10:40 am

      Terima kasih sudah mampir disini ya ibu. Menurut pendapat saya, kalau di Hongkong mending pesan kamarnya sesuai jumlah orang ibu (kecuali kalau anak usia Balita). Pertimbangan yang terpenting disini adalah soal kenyamanan. Rata-rata kamar hotel di Hongkong itu sempit-sempit. Tempat tidurnyapun sempit. Jadi kamar untuk berdua, tempat tidurnya memang pas untuk berdua.

       
  22. emir414

    February 17, 2017 at 6:23 pm

    dear mbak vicky,,.,
    saya mau bertanyak tentang musim di macau dan di hongkong mbak. kira2 musim apa ya mbak untuk akhr bulan maret ini? mohon informasinya ya mbak terima kasih 🙂

     
    • Vicky Kurniawan

      February 22, 2017 at 7:30 pm

      Kalau bulan Maret, Hongkong dan Macau lagi musim hujan dan kabut mas. Jadi siap siap bawa payung yah. Suhu rata rata berkisar antara 11 °C sampai 27 °C. Tapi kelembapannya tinggi.

       
    • Gita

      October 6, 2017 at 5:14 pm

      Hai Mba Vicky, tahun lalu aku ke Macau bulan Maret enak banget udaranya mba. Kalo untuk orang yang biasa tinggal di udara tropis memang harus bawa jaket tebal.

      Pengalamanku ditulis disini yaa
      https://ceritanggita.blogspot.co.id/2017/10/macau-di-bulan-maret.html

       

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

 
%d bloggers like this: